Selasa, 31 Agustus 2010

Mengenal alat alat kesehatan dan alat kedokteran di Rumah Sakit

1.      Alat PEMBALUT 
1.      ALAT-ALAT PEMBALUT
Fungsinya untuk membalut menutupi sesuatu, biasanya luka.
Yang digolongkan dalam pembalut:
a.       Plester
b.      Gaas
c.       Perban (Pembalut)

a.       PLESTER
Terbagi atas 4 golongan:
-          Autoclave tape
-          Adhesive tape
-          Medicinal tape
-          Surgical tape

Menurut bahan pembuatnya, plester terbagi atas 7 macam:
-          ZnO- berpori (contoh: LEUKOPLAST)
-          Elastic (contohnya: Handyplast- BAND AID- Elastikon)
-          Sutera (contoh: Micropore – DERMICEL)
-          Kertas (contoh: LEUKOPOR- Dermilite)
-          Plastik (contoh: LEUKOFIX – Transpore)
-          Plastik waterproof (cntoh: Setonplas- BLENDERM)



Ø  AUTOCLAVE TAPE
Pabrik 3 M memproduksi plester ini untuk mengontrol keadaan mesin sterilisasi, untuk membedakan kemasan atau alat mana yang telah mengalami proses sterilisasi mana yang belum (sebagai indikator).
            Pada suhu 1210 C plester ini berubah warna:
5 menit pertama : 50% warna yang berubah
15 menit             : 90% warna yang berubah
20 menit             : 100% warna yang berubah (putih menjadi coklat).

Ø  ADHESIVE TAPE
Sebenarnya semua itu adhesive, artinya dapat melekat, dapat menempel pada tubuh kita. Masyarakat awam mengenal apa yang disebut plester yaitu plester rol-rolan yang digunting untuk dipakai sebagai penutup luka atau menempelkan gaas pada tubuh kita. Dikenal sebagai plester yang berpori, berwarna merah kecoklatan, dan agak tebal yaitu Plester ZnO sejenis: LEUCOPLAST, TENSOPLAST, Band-aid, Handyplast

Ø  MEDICAL TAPE
Yang dimaksud dengan medical ape adalah plester obat, yaitu plester yang mengandung obat seperti: Salonpas, Tokuhon, Capsicum Plaster (koyok cap cabe).

Ø  SURGICAL TAPE
Surgical tape adalah plester yang digunakan dalam pembedahan , yang tidak meninggalkan residu dan tidak menimbulkan rasa sakit apabila dilepaskan setelah menempel dan tidak menyebabkan gatal- gatal serta alergi, seperti: MICROPORE, Durapore, Transpore, Blenderm.

b.      GAAS (dibaca “has” (= KASA)
Bentuk kin seperti kawat ram, yaitu berlobang- lobang kecil dengan ukuran beragam. Yang termasuk dalam golongan GAAS ini adalah:
1.      GAAS STERIL (= KASA hidrofil steril)
2.      Dressing (= penutup luka, = wound dressing)
3.      GAAS yang berisi bahan obat

Ø  GAAS STERIL
Gaas steril atau kasa hidrofil steril yang paling banyak digunakan adalah ukuran 18 X 22 cm. biasanya dijual dalam kemasan dus berisi 16 lembar. Kegunaannya adalah untuk menutupi luka- luka untuk mencegah kontaminasi. Cara pakainya dengan menggunakan plester, dilekatkan pada tubuh.

Ø  DRESSING
Istilah nama Dressing sebenarnya berarti verband atau perban, hanya saja yang digolongkan dalam GAAS ini yang mempunyai ukuran pendek, sedangkan pada masyarakat umumnya dengan perban adalah yang panjang.

Ø  GAAS yang mengandung bahan obat
Dikenal dengan merek:
o   SOFRA-TULLE (Hoechst)  adalah gaas yang berisi antibiotika Soframycin . digunakan untuk luka- luka yang baru.
o   DARYANT- TULLE (Darya- Varia Jakarta)
o   BACTI- GRASS, yaitu gaas steril berisikan Chlorhexidine dalam paraffin.
o   ACTISORB, dressing steril yang mengandung Charcoal( = arang)
o   PERONET, yaitu gaas dressing steril yang mengandung paraffin jelly. Disebut juga PARAFFIN GAUZE.

c.       PERBAN
Golongan perban terbagi dalam 4:
1.      Kasa hidrofil
2.      Pembalut elastic
3.      Pembalut leher
4.      Pembalut gips

2.      ALAT –ALAT  PERAWATAN
Alat perawatan adalah alat yang digunakan untuk merawat si sakit baik di rumah maupun di rumah sakit. Yang akan diuraikan disini adalah:
a.       SANKEN-MAT
b.      COLD HOT PACK
c.       Botol panas (WARM WATERZAK)
d.      Kantung es (IJSKAP)
e.       HEATING PAD
f.       SKIN TRACTION KIT
g.      KRUK atau CRUTCHES
h.      Borstpomp
i.        Tepelhoed
j.        Windring
k.      Breukband
l.        Pressure garments
m.    Spalk

a.       SANKEN- MAT
Adalah nama paten sebuah mattress (kasur, bolsak) buatan Jepang, yang dilengkapi dengan Air Flow Regulator, sehingga berguna untuk menghilangkan bau dan sebagai pencegahan/ pengobatan terhadap BEDSORE, terutama pada pasien yang harus tiduran terus. Kasur ini dapat dicuci, disikat dan mudah dikeringkan.
Selain itu juga terdapat VACUUM RESCUE MATRESS, yaitu alat sejenis tandu berlapiskan kasur plastic PVC yang mempunyai keistimewaan khusus:
Semua bagian tubuh bila ditaruh diatas kasur tersebut dengan mudah dan seakan- akan dibidai (dispalk), tidak dapat berubah- ubah posisi, tidak dapat bergerak-gerak. Sangat berguna apabila terjadi suatu kecelakaan yang menyebabkan pasien patah tulang atau persendiannya tergeser. Mattress ini dapat ditembusi sinar- X.

b.      COLD HOT PACK

Cold hot pack adalah sebuah kantong berukuran 4,25” X 10,5” atau kira- kira  10,5 cm X 26 cm, yang berisikan gel yang membuat alat tersebut elastic dan fleksibel. Kegunaannya: sebagai pengganti botol panas dan kantung es.

c.       WARM –WATER- ZAK.

Warm water zak berarti kantung berisi air panas. Ada juga yang menyebutnya BOTOL PANAS. Yang umum terdapat di apotek adalah kantung yang terbuat dari karet.

d.      IJSKAP.

Dalam bahasa Inggris disebut ICE BAG. Umumnya berbentuk bulat, terbuat dari bahan karet dengan tutup di tengahnya. Kegunaannya: untuk kompres dingin apabila demam.

e.       HEATING PAD

Alat ini berupa kantung yang dilengkapi kasa dan kabel dan digunakan secara elektris. Gunanya untuk menghangatkan badan bila kedinginan..

f.       SKIN TRACTION KIT

Skin traction kit adalah perlengkapan yang digunakan untuk mencegah imobilisasi persendian yang terluka atau meradang, atau pada patah tulang/ dislokasi tulang. Dilengkapi dengan Elastik  bandage (ELSET) dan tali untuk menggantungkan kaki atau mengikatkannya agar tidak berubah tempat. Tersedia untuk dewasa dan anak-anak.

g.      KRUK atau CRUTCHES

Adalah tongkat penyangga tubuh yang digunakan pada pasien yang mengalami gangguan/ cedera/ pasca operasi pada kakinya. Terbuat dari bermacam- macam bahan seperti kayu, aluminium, dan campuran kayu dan logam.



h.      BORST-POMP

Dalam bahasa Indonesia disebut POMPA SUSU. Dalam bahasa Inggris disebut: BREAST PUMP AND RELIEVER. Kegunaanya: untuk membantu memompa air susu keluar dari buah dada wanita yang sedang menyusui dikarenakan produksi air susunya terlalu banyak.

i.        TEPELHOED

Tepelhoed dalam bahasa Indonesia disebutnya: Pelindung Puting susu. Dalam bahasa Inggris disebut: NIPPLE SHIELDS.
Kegunaannya: apabila puting susu wanita yang sedang menyusui itu luka/terluka, maka untuk dapat menyusukan bayinya, puting susunya diberi alat tersebut dan si bayi mengisap air susu ibunya melalui alat tersebut.

j.        WINDRING

Windring atau Air Cushion adalah alat yang dibuat dari karet berbentuk lingkaran seperti ban dalam mobil., berdiameter 40 cm bagian luarnya, sedangkan diameter bagian dalamnya 13,5 cm.
Kegunaannya: sebagai tempat duduk mereka yang menderita penyakit wasir atau ambeien.

k.      BREUKBAND
Gbr. breukband untuk wanita

gbr. breukband untuk pria

Breukband adalah alat yang berupa sabuk (ban pinggang) dan gunanya untuk para penderita Hernia, agar dapat lebih bebas bergerak tanpa rasa sakit. Alat tersebut terbuat dari kulit sapi, ada yang berkepala dua dan ada pula yang hanya berkepala satu, sebelah kiri atau sebelah kanan saja.

l.        PRESSURE GARMENTS


Yang dimaksud dengan “pressure garments” adalah pakaian yang bersifat mengepres atau menekan tubuh atau bagian tubuh, seperti sejenis Kniedekker yang dipakai untuk mengencangkan persendian lutut. Kegunaannya adalah untuk mencegah dan mengobati bekas luka yang menonjol ke luar (hypertrophic scarring) di bagian dada dan perut. Adapula yang berguna untuk membantu rehabilitasi dari persendian  lutut atau siku sesudahnya pembedahan atau kecelakaan (cedera). Alat tersebut disebut dengan nama: ARTHRO-PAD.

m.    SPALK
gbr. spalk kaki


gbr. spalk tangan

Spalk (bahasa Belanda) adalah alat yang digunakan untuk pertolongan pertama pada kecelakaan patah tulang (lengan/ kaki). Dalam bahasa Indonesia: BIDAI.
Ada 2 macam bidai (spalk) yaitu: spalk kawat dan spalk kayu. Tergantung panjangnya lengan, kaki seseorang sehingga tersedia dalam berbagai macam ukuran.
   

3.      ALAT- ALAT PENAMPUNGAN
Yang dimaksud dengan alat penampungan adalah alat untuk menampung darah, untuk menampung air kencing dan untuk menampung feces.

a.       Untuk Menampung Darah,

BLOOD COLLECTING PACK  terbuat dari plastic PVC sehingga umumnya disebut: BLOOD-BAG. Bloodbag ini ada yang berisi cairan antikoagulansia ACD (acid citric + natrium citric + dextrose), CPD ( acid citric + natrium citric + dextrose dan narium bifosfat), atau larutan Natrium sitrat 4%.

b.      Untuk Menampung Urine (air kencing). (Urine bag)
Dipasakan dengan merek DRAINAGE –BAG (Pabrik JMS), URO-GARD(Terumo). Adapula Urine-bag khusus untuk anak- anak dan bayi, PEDIATRIC URINE COLLECTOR (ATOM- Jepang).

c.       Untuk Menampung Feces.
                
Alat untuk menampung feces disebut: COLOSTOMY BAG. Kegunaannya : untuk menampung untuk kotoran (feces), cairan dan gas yang keluar dari lubang usus buatan hasil pembedahan melalui otot dan kulit perut. Hal ini dilakukan untuk mengganti fungsi normal dari rectum. Pemakaian Colostomy Bag ini bisa untuk sementara atau bisa juga selamanya, misalnya pada pasien yang terkena penyakit kanker rectumnya harus diambil, dibedah. Pemakaian Colostomy bag disesuaikan dengan ukuran stoma (lubang buatan pada otot dan kulit perut).

COLOPLAST
 adalah alat untuk menampung urine yang keluar dari lubang (stoma) buatan hasil pembedahan melalui otot dan kulit perut, dikarenakan saluran kencing yang normal yang keluar melalui alat kelamin yang terganggu fungsinya. Coloplast juga disebut STOMA URINE BAG. Bentuk dan cara pemakaiannya adalah serupa dengan Colostomy bag yang menampung feces. Namun alat ini dilengkapi dengan penahan ekstra berupa sabuk.
 
4.      HOSPITAL WARES/ UTENSILS
Yang tergolong dalam golongan yang disebut Hospital Wares/ Utensils adalah alat- alat yang digunakan dalam rumah sakit sehari- hari sebagai alat penunjang dalam pelayanan pengobatan pasien.
1.      Alat- alat yang digunakan untuk melayani pasien
2.      Alat- alat yang digunakan untuk tempat perawatan alat- alat lainnya.

1.      Alat- alat yang digunakan untuk melayani pasien.
Bila pasien ingin buang air kecil sedangkan si pasien tidak bisa/ boleh ke kamar mandi maka untuk itu disediakan URINAL untuk Laki-laki dan untuk perempuan. Ada yang terbuat dari gelas, ada yang dari stainless steel sesuai dengan fungsinya:
-          BEDPAN:
penampung urine bila si pasien tidak bisa ke kamar mandi sendiri

-          SPITTING MUG:
Kegunaan: penampung riak atau ludah

-          KIDNEY TRAY/ NIERBEK/PUS BASIN/EMESIS BASIN:
Kegunaan: wadah atau penampung muntahan pasien. Alat ini juga digunakan untuk membuang kapas bekas pakai, nanah.

-          WASH BASIN/SPONGE BOWL:
Kegunaan: tempat air bila si pasien ingin dimandikan.

2.      Alat yang digunakan untuk tempat perawatan alat-alat lainnya
-          INSTRUMEN TRAY
Wadah atau tempat untuk menyimpan dan menruh alat-alat atau instrument bedah
-          DRESSING JAR
Wadah atau tempat untuk mensterilkan pembalut- pembalut.



5.      CATHETERS
Catheters adalah sebuah pipa kosong yang terbuat dari logam, gelas, karet, plasik yang cara penggunaannya adalah untuk dimasukkan ke dalam rongga tubuh melalui saluran (kanal). Terbagi atas 2 bagian:
-          I.V Catheters
-          Non I.V Catheters

a.       I.V Catheters
Adalah Catheters yang dimasukkan ke dalam pembuluh darah vena. Kegunaannya berlaku sebagai vena tambahan atau perpanjangan vena untuk pengbatan I.V. jangka lama yang lebih dari 48 jam.

b.      Non I.V. Catheters , terbagi atas:
o   Nelaton Catheters      
Catheter yang dipakai supaya dapat kencing
o   Balloon Catheters
Kegunaan: untuk pengambilan air kencing dalam keadaan tertutup, bebas dari udara polusi di sekitarnya

o   Oxygen Catheters
Catheter yang digunakan unuk mengalirkan gas oksigen ke dalam lubang hidung

o   Stomach tube
(Maag Slang; Maag Sonde) Kegunaannya: untuk mengumpulkan getah lambung, untuk membilas dan mencuci isi perut, untuk pemberian obat-obatan.

o   Feeding tube
Kegunaan: untuk memasukkan cairan makanan melalui tube ini melalui mulut atau hidung (terutama pasien koma, pingsan, dan dalam kondisi-kondisi terentu.)

o   Rectal tube
Kegunaan: unuk mengeluarkan gas- gas dari usus, untuk membersihkan rectum.

o   Suction  Catheters
Kegunaan: untuk menyedot lendir  dari trakea bayi yang baru lahir, untuk menyedot cairan amniotik.

o   Kondom Catheters
Alat ini digunakan unuk menghubungkan penis dengan urine bag melalui ujung tube-nya, terutama pada pasien yang suka kencing tidak sadar dan yang tidak bisa menahan kencing (incontinentia urinae).

6.      JARUM SUNTIK
Yang termasuk dalam jarum suntik, yaitu:
-          Jarum suntik umum
-          Jarum suntik gigi
-          Jarum suntik spinal
-          Jarum suntik bersayap
-           
a.       Jarum suntik yang umum
Besar kecilnya ukuran jarum suntik ditentukan dengan nomor-nomor. Biasa yang digunakan no: 18 G, 19 G, 20 G, 21G, 22 G, 23 G, 24 G, 25 G, 26 G, 27 G. Makin besar nomornya, makin kecil diameter jarum suntiknya.

b.      Jarum suntik gigi
Jarum suntik ini tersedia dalam 3 ukuran: 25 G-27 G- 30 G. jarum tersebut berujung dua dan alat suntiknya juga agak berbeda. 

c.       Jarum suntik spinal
Jarum suntik spinal digunakan untuk LUMBAL PUNCTIE (LP). Jarum ini dinamakan  SPINAL NEEDLE. Keistimewaan jarum LP: didalamnya terdapat jarum lagi.

d.      Jarum suntik bersayap
Kegunaannya: berlaku sebagai vena tambahan atau perpanjangan vena dari tubuh kita untuk pengobatan I.V. jangka lama atau yang terputus- putus. Jarum ini berukuran 18 G sampai 25 G.

7.      ALAT SEMPRIT
Alat semprit disebut juga alat suntik, INJECTIE- SPUIT atau SPUIT. Ada pula bermacam- macam alat semprit khusus untuk pemakaian khusus pula:
a.       GLYCERINE SYRINGE
b.      Water Syringe
c.       Ear Syringe
d.      Wound and Bladder Syringe
e.       Tuberculine Syringe
f.       Insuline Syringe

VII. ALAT SEMPRIT
Alat seprit adalah alat suntik, alat untuk menyuntik, dalam bahasa belanda disebut injective-spuit. Dalam bahasa inggris disebut syringe. Macam-macam alat semprit antara lain:
a.       Glycerin syringe;  volumenya 30 ml,50 ml, 100 ml
b.      Water syringe; volume suntik 8 ml dan 10 ml
c.       Ear syringe; volume suntik 50 ml, 75 ml dan 100 ml
d.      Wound and bladder syringe; volume suntik 50 ml, 75 ml, 100 ml,150 ml dan 200 ml. alat ini digunakan untuk membersihkan luka-luka bernanah, borok (ulcers), dan untuk menyemprot kandung kencing dengan bantuan catheters.
e.      Tuberculine syringe; volume suntik 1 mldengan pembagian skala sampai 0,01
f.        Insulin syringe; volume suntik 0,1 ml


VIII. PARATUS
Paratus etui atau paratus case digunakan sebagai empat  menyimpan alat suntik. Paratus ada yang special untuk alat suntik 2,5 cc, ada pula 5 cc.

IX. JARUM BEDAH
Jarum bedah disebut juga jarum hechting. Dalam bahasa inggris disebut surgical needles atau suture needles. Dalam bahasa belanda disebut hecht-naald. Alat ini digunakan untuk menjahit luka,umumnya luka operasi.

X. BENANG BEDAH
Benang bedah (suture) dapat dibagi menjadi dua golongan:
a.       Yang dapat diabsorbir oleh tubuh kita
b.      Yang tidak dapat diabsorbir oleh tubuh kita

XII. ALAT-ALAT UNTUK MENGAMBIL/ MEMBERIKAN CAIRAN  ATAU DARAH
a.       Alat untuk mengambil darah dari donor (taking set atau blood donor set)
b.      Alat untuk mengambil darah untuk pemeriksaan (venoject)
c.       Alat untuk mengambil darah dari arteri (preza-pak) digunakan untuk mengambil darah dari arteri,untuk analisa gas darah.


ALAT-ALAT KEDOKTERAN UMUM
Alat-alat  kedokteran umum meliputi:
a.       alat-alat diagnostic
alat-alat perlengkapan diagnostic (=diagnostic equipments) adalah alat-alat yang digunakan oleh para dokter atau tenaga medis lainnya dimana dengan bantuannya dapat diketahui, ditentukan diagnose penyakit seseorang yang diperiksa. Alat-alat ini meliputi:
1.       Buku Tes Buta Warna (test for colour-blindness)

2.       Chart Vision Snellen, alat ini digunakan untuk test char bertuliskan huruf-huruf dengan ukuran besar tertentu, dan ukuran tersebut harus dapat dilihat oleh mata yang normal pada jarak terentu. Umumnya alat ini dibuat dari kertas karton yang berukuran 28 x 60 cm atau 28,5 x 71 cm.

3.       Reflex Hammer (palu refleks) digunakan untuk memeriksa kemampuan refleksi dari bagian-bagian tertentu tubuh kita, biasanya lutut kita.

4.       Percussion hammer digunakan untuk mengetuk rongga dada dan rongga belakang (punggung) untuk mengetahui keadaan organ di dalamnya.

5.       Tong spatel (tongue depressor atau penekan lidah) digunakan untuk menekan lidah, agar dapa melihat lebih jelas keadaan di dalam tenggorokan, apakah ada kelainan-kelainan, misalnya ada peradangan seperti pharyngitis, amandel dan lain-lain.

6.       Laryngeal mirror (mouth mirror atau kaca mulut) digunakan dapat untuk melihat & memeriksa keadaan di dalam teggorokan, apakah kelainan-kelaian.
7.       Head mirror, head lamp & head band: head mirror atau voorhoofdspigel dilekatkan pada head-band atau ikat kepala dan digunakan untuk memeriksa rongga telinga, hidung, tenggorokan dan mata melalui pantulan sinar.

8.       Pulse-meter (pols-teller) digunakan sebagai penccatat waktu, dalam memeriksa dan menghitung jumlah denyut nadi.
9.       Termometer klinik digunakan untuk mengukur suhu tubuh/ badan.

10.   Stethoscope (phonendoscope) digunakan untuk mendeteksi, mempelajari, mendengar bunyi (suara) yang timbul dari dalamtubuh/ rongga tubuh.

11.   Sphygomomanometer (blood pressure monometer atau tensimeter) digunakan untuk mengukur tekana darah tubuh, berapa angka systole (pada waktu jantung kuncup) dan berapa angka diastole (pada waktu jantung mengembang lagi).

12.   Speculum (specula) adalah alat yang dimasukkan kedalam rongga tubuh, dimana kegunaannya agar kita dapat memeriksa, melihat bagian yang berada dibagian liang rongga itu. Ada 4 macam speculum yaitu:
a.       Nasal Speculum (untuk pemeriksaan hidung)
b.      Ear Speculum (untuk pemeriksaan telinga)
c.       Rectal Speculum (rectal  = melalui dubur)
d.      Vaginal Speculum (melalui alat kelamin wanita)

13.   Diagnostic Set adalah suatu set alat-alat untuk keperluan diagnostika yang diatur dan ditata dalam suatu kotak yang tertutup.
14.  Endoscope  adalah alat yang digunakan untuk memeriksa secara visual bagian dalam rongga tubuh.
15.   Spirometer adalah alat yang digunakan utuk megukur secara langsung dan cepat kemampuan paru-paru seseorang, untuk keperluan diagnose fungsi paru-paru dan jantung yang abnormal    
 
                                           
b.      Alat-alat untuk pemeriksaan
1.       Alat-alat untuk pemeriksaan klinis
a.       Blood Lancet digunakan untuk mengambil darah untuk pemeriksaan di laboratorium dengan jalan menusuk ujung jari dengan alat tersebut.
b.      Vaccination Lancet (vaccinaie-pen) digunakan untuk vaksinasi, misalnya vaksinasi cacar.
c.       Haemocytometer digunakan untuk memeriksa erytrocyt (butiran-buiran darah merah) dan leucocyt ( butiran darah putih), berapa banyak jumlahnya.
d.      H.b.-meter (haemoglobinemeter) digunakan untuk memeriksa  kadar haemoglobin dalam darah) adalah sebuah alat teropong dimana kita bisa melihat objek-objek yang sangat kecil melalui alat tersebut.

e.      Urinometer adalah sebuah alat untuk mengukur berat jenis urine.

f.        Fecatwin (labsystems-finland) adalah reagens untuk mengetest ada tidaknya darah di dalam faeces (kotoran) seseorang, penderita, yang diteteskan pada alat penampung feces khusus.
2.       Alat-alat untuk pemeriksaan laboratorium farmasi
1.       Timbangan digunakan untuk menimbang bahan-bahan yang mau diperiksa
2.       Anak timbangan.
3.       Timbangan badan digunakan bila ingin menimbang berat badan kita sendiri
4.       Alat-alat gelas yang paling banyak digunakan adalah jenis beaker glass dan Erlenmeyer kolf.
5.        Alat-alat untuk memanaskan misalnya Bunsen brander
6.       Alat-ala dari porselen (keramik) misalnya cawan penguap digunakan untuk menguapkan sesuatu yang di taruh di atas asbes kasa di atas tripod.
7.       Alat-alat dari plastic contohnya alat-alat seperti corong, botol-botol seprot
8.       Alat-alat besi misalnya macam-macam klem untuk menjepit buret dan lain-lain.
c.       Alat-alat umum lainnya
1.       Tourniquet: digunakan untuk membuat pembuluh darah vena di tangan/ di kaki tersembul keluar agar dapat dilaksanakan pemberian infuse atau suntikan i.v. dengan jalan memakai tourniquet.
2.       Sarung tangan: digunakan untuk melindungi tangan sipemakai dari pengaruh lingkungan sekelilingnya.
3.       Infraphil: digunakan untuk dapat menghilangkan raa sakit, rematik, sakit otot, salah urat atau memar.
4.       Alat diathermy: digunakan dalam physioterapi berdasarkan thermoterapi.
5.       Alat bantu dengar (hearing aid) digunakan untuk mengatasi kekurang peka-an, mengatasi gangguan frekwensi suara, dan memberikan pantulan maksimal dari suara dan gema.         


ALAT-ALAT BEDAH
1.       SCALPEL (BISTOURY atau BISTOURIES)
Scalpel adalah pisau operasi, bentuknya ada dua macam:
a.       Pointed (ujungnya runcing, tajam)
b.      Bellied (convex)
Selain scapel ada juga istilah lainnya seperti: scapel blade adalah pisau saja tanpa pegangannya dan scapel handle adalah pegangannya saja tanpa pisau.
2.       GUNTING (SCHAREN)
Gunting adalah suatu alat yang digunakan untuk memotong sesuatu barang, atau suatu benda. Penggolongannya antara lain:
a.        BANDAGE SCISSOR (VERBANDSCHAAR): alat ini digunakan untuk menggunting perban atau gaas.
b.      LIGATURE SCISSOR: alat ini digunakan untuk menggunting jahitan luka.
c.       SURGICAL SCISSORS (GUNTING OPERASI): alat ini digunakan dalam pembedahan.
d.      DISSECTING SCISSORS: gunting yang digunakan untuk memotong jaringan-jaringan tubuh untuk keperluan pelajaran praktek.
e.      Untuk keperluan obstetric, ada 2 macam gunting yang harus dikenal, yaitu:
1)      Umbilical cord scissor: digunakan untuk memoong pusar bayi.
2)      Episiotomy: digunakan untuk memotong vulva (alat kelamin wanita) di waktu melahirkan.
f.        Lain-lain
1.       Vessel scissor digunakan untuk menggunting pembuluh-pumbuluh, karena itu ujungnnya selalu runcing, lancip.
2.       Rectal scissor digunakan untuk menggunting rectum.
3.       Forceps adalah alat yang terdiri dari 2 keping yang saling berhadapan, yang dapat dikontrol (dapat dijepitkan & dilepaskan) oleh pegangan atau oleh tekanan langsung keping-keping tersebut. Alat ini digolomgkan sebagai berikut:
a.       Pinset digunakan untuk menjepitl sesuatu/ benda.
b.      Klem adalah alat untuk mengambil (memegang dan menekan)sesuau benda.misalnya bulldog-clamp digunakan untuk menjepit luka agar darah tdak mengalir keluar.
c.       Tang digunakan untuk menjepit dan mengangkat ala-alat bedah.      

SUTURING  INSTRUMENTS SET
Suturing instrument set adalah satu perangkat peralatan yang digunakan untuk keperluan menjahit luka (heacting), terutama pada persalinan. 



20 komentar:

  1. Hello dear Seri, thnx for your visit and comment. Wish you a beautiful day!

    BalasHapus
  2. Sorry, my dear Seiri, I mispelled your name...
    :(

    BalasHapus
  3. mantab dech infonya...
    sangat bermanfaat sekali... :D

    BalasHapus
  4. ane follow blog farmasi risu...jiahahaha...

    BalasHapus
  5. makasih infony....
    klo alat kesehatan ice berg kira-kira bentuknya seperti apa ya?

    BalasHapus
  6. makasihhh infonyaaaaaa

    BalasHapus
  7. Artikel bermanfaat bos... makasih dah sharing. soan ke blog kita juga ya..

    BalasHapus
  8. infona lengkap tp gambarnya d cantumin,..
    agar jelas untuk metode pembelajaran

    BalasHapus
  9. keren informasinya....

    bleh nggak infonya di kirim ke email aku...
    evolet.rissa@gmail.com

    BalasHapus
  10. Hanya sekedar menambah wawasan..
    Tq

    BalasHapus
  11. maaf sblumnyaaaa,,,,,,,,
    au izin Co-Pas untuk memenuhi tugas makalah I........ maf seblumnya dan trimakasihhhhhhh

    BalasHapus
  12. kok ga ada tentang klem ya ? saya butuh bgt materi klem . . sumbernya darimana ya min ?
    makasih

    BalasHapus
  13. thx y infonya, tapi boleh gak minta sharing gambar2nya juga....

    BalasHapus
  14. makasih atas infonyah kak ^.^

    BalasHapus
  15. Hmm, sesuai permintaan.. sdh bisa dicopast. Silahkan. 😆

    BalasHapus